Skip to content

Waroong Wars

Dikarenakan kesibukan pekerjaan dan kehidupan, sekarang saya semakin jarang menulis review panjang. Tapi untuk Board Game yang satu ini, saya ingin membuat pengecualian. Alasannya? Simpel. Ini adalah Board Game buatan Indonesia yang cukup booming di kalangan para penggemar Board Game. Demi mendorong dan memajukan industri Board Game nasional, saya mau turut menyumbang review.

Sedikit latar belakang untuk Waroong Wars. Board Game yang didesign oleh para designer-designer Board Game Indonesia yang mengajukan game ini dalam kompetisi Board Game Challenge yang diadakan harian Kompas tahun 2015 lalu. Seperti kebanyakan Board Game Indonesia yang dirilis saat ini, Waroong Wars mengangkat tema yang ‘Indonesia’ banget yaitu persaingan antara warung-warung yang ada di daerah Surabaya sana.

ww1

Theme Waroong Wars membuatnya menarik karena bercita rasa asli Indonesia. Dalam game ini kamu diajak untuk membuat masakan-masakan khas Jawa Timur seperti Rawon, Sate Klopo, Bebek Goreng, dan banyak lagi makanan tradisional lainnya dengan bumbu-bumbu khas Indonesia juga: Daging, Beras, Tahu, Petis, dan lain-lain. Singkat kata: jenis-jenis makanan yang familiar dalam game ini membuatnya lebih cepat connect dengan pemain-pemain Indonesia. After all, tidak semua dari kita mengerti tema-tema Board Game Eropa atau Amerika bukan?

Beranjak dari tema permainan yang unik, saya ingin melirik kualitas komponen dari Waroong Wars. Karena ini adalah permainan berbasis kartu, saya cukup heran dengan packing kotak Waroong Wars yang boros tempat. Sebenarnya dibuat dalam kardus berukuran jauh lebih kecil pun sudah bisa (seperti kemasan Sushi Go, Star Realms, ataupun Fairy Tale). Toh ini hanya keluhan minor, kotak yang lebih besar bahkan membuat artwork dalam game ini lebih meriah. Untuk kartunya sendiri saya acungkan jempol dengan kualitas kartu maupun print-nya yang cukup baik. Salut juga dengan artwork dan penggunaan icon yang mudah dikenali.

20160820_221044

Hal terakhir yang ingin saya sorot – sekaligus hal terpenting dalam sebuah Board Game – tentu saja adalah mekanisme permainannya. Game ini memakai unsur Card Drafting di mana secara bergiliran kamu akan mengambil satu kartu dari koleksi kartu yang kamu miliki lantas mengoperkannya kepada pemain lain. Siapa yang memiliki bahan makanan cukup untuk memasak masakan yang disediakan boleh kemudian melakukannya. Gameplay yang sederhana ditambah permainan yang mayoritas memakai ikon (tidak terlalu banyak bacaan di tiap kartu) membuat game ini sangat mudah dimainkan bahkan untuk para pemula Board Game.

ww2

So overall, Waroong Wars adalah sebuah game entry-level yang mudah dimainkan siapa saja. Mekanisme yang solid ditambah Theme yang menarik kemungkinan besar menjadi pertimbangan para juri memenangkan Board Game ini di ajang kompetisi lalu. My final verdict? Give it a try!

Score: 7.0

reviewapasaja View All

A movie, book, game, TV series, comic, manga, board game, bla bla bla, etc etc etc lover. He tends to ramble about a lots of stuff in life. You can follow in his IG page @dennisivillanueva for his daily ramblings.

One thought on “Waroong Wars Leave a comment

  1. Kayaknya box besar itu direserve buat expansion *ngarep 😀
    Soale kalo main lebih dari 5 kali lumayan bosan karena kartu menunya dikit banget. Variasi bahannya juga kurang. Seandainya nanti ada expansion bakalan menarik tuh, misalnya ada masakan khas Palembang, Sunda, atau Padang.

Leave a Reply

Discover more from Review Apa Saja

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading