Skip to content

Skyscraper

Dua tahun terakhir ini sepertinya menjadi tahun-tahun yang sangat produktif bagi The Rock. Semenjak pamornya meningkat secara signifikan dari Fast Five, The Rock telah dipercaya membintangi banyak film yang rata-rata sukses secara komersial di box office Amerika sana. The Rock memang seorang aktor yang menyenangkan. Dirinya terbilang jauh dari kontroversi dan ia adalah sosok yang menyenangkan. Ditambah lagi karirnya sebagai mantan pegulat, The Rock menjadi seorang aktor Hollywood yang terkenal di seantero dunia. Tidak mengherankan bahwa Universal Studios dan Legendary Pictures memakai dirinya untuk membintangi film Skyscraper.

Film Skyscraper ini mempersatukan Dwayne Johnson dengan Rawson Marshall Thurber yang tadinya pernah menyutradarai sang aktor dalam Central Inteligence.

Di film ini The Rock menjadi Will Sawyer, seorang mantan anggota FBI yang mundur dari kesatuan kepolisian dan menjadi kepala sekuritas keamanan. Perusahaan yang dimiliki oleh Will dipercaya oleh taipan Hong Kong, Zhao Long Ji untuk mengecek keamanan dari gedung pencakar langit buatannya: The Pearl. Will menilai bahwa gedung ini sudah sangat aman – sampai sebuah kesalahan fatal terjadi: The Pearl diserang oleh grup teroris yang profesional dan tangguh. Setelah melumpuhkan keamanan di dalam gedung ini mereka bergerak menguasainya dan memaksa Zhao Long Ji menyerahkan harta paling berharga miliknya. Sawyer yang difitnah nama baiknya harus mencari cara masuk ke dalam gedung tertinggi dunia dan menyelamatkan keluarganya yang terperangkap di dalam gedung tersebut.

1
Only Green Screen

Apabila film ini premisenya mengingatkanku tentang film Die Hard maka tidak usah heran. Skyscraper memang Die Hard untuk penonton modern. Bagaimana tidak? Sebagaimana halnya Stallone, Schwarzenegger, dan Willis di era keemasannya dulu, The Rock adalah satu dari sedikit aktor aksi bonafit Hollywood saat ini. Akui saja bahwa di luar Vin Diesel dan Tom Cruise, sudah tidak ada lagi aktor yang karismatik macam The Rock ini untuk film popcorn aksi seru.

Nah, walaupun film ini memiliki premise yang mirip dengan Die Hard ia juga tampil cukup berbeda. Contohnya adalah sosok Will yang memiliki kecacatan fisik. Menyebut lebih lanjut kecacatan fisik apa yang dimiliki Will akan terasa seperti spoiler bagi film ini, tapi yang jelas keputusan memberikan kelemahan ini kepada Will adalah keputusan yang tepat. Pasalnya jagoan cacat dalam film aksi bisa dihitung dengan jari dan ini juga membuat sosok Will lebih manusiawi tak sekedar seperti jagoan ala peran-peran The Rock biasanya. Saya juga salut dengan akting The Rock yang sangat baik di film ini. Ia tampil sebagai seorang kepala keluarga yang benar-benar khawatir akan keselamatan keluarganya dan rela melakukan apapun demi mereka.

2
Gedung CGI

Yang agak mengecewakan dalam film Skyscrapper ini adalah gedung Pearl tidak benar-benar ada di dunia nyata sehingga ketika adegan-adegan ketika The Rock mendaki gedung maukan melakukan atraksi lompatan-lompatan berani terasa kurang menggigit. Jelas kita tidak ia hanya sibuk berakting di green screen dan bukannya sungguhan – tak seperti yang dilakukan oleh Tom Cruise dalam Mission Impossible: Ghost Protocol. Payahnya lagi sang sutradara tak bisa menutupi kelemahan ini, terlepas dari satu adegan yang agak menegangkan dari ketinggian – film ini terasa cukup klise dalam penyajian adegan-adegan tegang di dalamnya.

Pada akhirnya Skyscraper memang film yang mengutamakan karisma The Rock sebagai sang aktor utama. Benar Neve Campbell tampil sedikit berbeda dari sekedar posisi istri sang aktor utama dalam film ini dan ada beberapa aktor Asia memegang peranan sekunder di film ini tetapi pada akhirnya tidak bisa disangkal bahwa jualan film ini memang sang People’s Champion. And what can I say? Ia masih saja bisa menyajikan sebuah film yang menghibur tanpa perlu banyak pikir.

Score: B+

reviewapasaja View All

A movie, book, game, TV series, comic, manga, board game, bla bla bla, etc etc etc lover. He tends to ramble about a lots of stuff in life. You can follow in his IG page @dennisivillanueva for his daily ramblings.

Leave a Reply

Discover more from Review Apa Saja

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading